Rabu, 14 November 2012

GUNUNG BROMO

Gunung Bromo : ini baru pertama kalinya aku menuju ke puncak pada hari minggu tgl 11 November 2012  bersama teman-teman naik mobil kijang kristal yang diisi 7 orang di kemudikan oleh pak kumaidi berangkat dari surabaya sabtu malam pukul 11:30 sampai di bromo minggu kurang lebih pukul 02:45 dini hari, sebelum naik ke pucuk kita semua menghangatkan tubuh dulu dengan memasak mie, kopi dengan peralatan komplit yang sudah di sediakan oleh pak kum sekeluarga sebelum meluncur ke bromo.
ini foto sebelum naik ke pucuk bromo, sambil menunggu masakan matang narsis dulu...
 dan setelah semua masakan siap kita semua menikmati masakan yang sudah siap saji,setelah selesai makan-makan kita ndak sabar ingin segera naik ke pucuk ingin melihat munculnya matahari yang baru terbit.
kita belima dengan semangatnya jalan kaki menuju lautan pasir supaya tidak ketinggalan melihat indahnya matahari yang baru mencungul, sambil jalan kita berfoto-foto walaupun masih gelap dan hasilnyapun juga belum bagus karna terkena udara yang sangat dingin jadi tangan belum bisa maksimal waktu pengambilan gambar.


 ini foto mas prapto, mas beni, mbak shinta mbak  lestarhie yang masih gelap di jalan tanjakan aspal yang licin terkena pasir halus...













ini foto prapto, rizal, lestarie, shinta di lautan pasir......








dengan semangat kita melaju ke lautan pasir yang sangat luas dan penunjuk jalane mas rizal eh ternyata salah kita semua kena jalan buntu dan kita harus kembali lagi untuk bisa menuju ke pucuk gunung, tapi kita semua menggunakan jalan pintas menyeberang kali yang berada di tengah-tengah lautan pasir satu persatu bisa melewati tanpa ada kesulitan, dan mbak lestarie juga sempat terjempalik di pasir. setelah semua lolos eh ternyata ada sekelompok wisatan yang juga meniru kita berlima menggunakan jalan pintas. 
setelah lolos dari menyeberang kali pasir kita dengan semangatnya melanjutkan perjalanan ke pucuk  untuk melihat matahari mencungul, tapi waktu terus berjalan kita semua ndak bakalan nutut melihatnya terus kita berhenti sejenak sambil narsis dulu.
ini hasil foto yang belum bisa maksimal karena fotogreafernya masih kedinginan jadi gambarnya masih agak bergoyang.

berhubung kita udah ndak nutut melihat munculnya matahari yah kita ndak ngoyo lagi. kita menikmati indahnya pagi di lautan pasir yang di kelilingi gunung-gunung.


 foto mas prapto yang lagi bergaya di depan gunung sambil merasakan udara pagi yang sangat dingin.

wah mbak yang satu ini juga ndak mau ketinggalan narsis coiiiiiiiiiiii...............











Rizal asal medan ini paling suka bergaya, impian jadi model gagal hehehehe









Aku yo moh ketinggalan dudu model juga pingin gaya........


waktu semakin padang kita terus berjalan menuju anak tangga yang jumlahnya 250 sambil jepret sana jepret sini untuk kenang-kenangan.
foto kita bertiga di tengah tanjakan gurun pasir.






ayo naik terus semnangat









asek tenan reek










 setapak demi setapak kita jalan di tanjakan pasir sampai juga di anak tangga yang berjumlah 250 dan sebelum naik kita berlima bersama istirahat sebentar kurang lebih 10 menitan, dan kita semua mulai naik sambil menghitung anak tangga  yang hasil dari hitungan kita ndak ada yang bener dan akhirnya sampai juga di atas puncak gunung.
maknyus tenan dulur hawa dingin campur sinar matahari langsung bisa kita rasakan hangat campur dingin seger gimana gitu hehehehe
 sudah lama menikmati pemandangan ,udara dingin dan sinar matahari lalu kita foto bersama bule

selesai berfoto dengan bule terus kita berlima lengser dari pucuk gunung sambil menikmati debu pasir lembut kita jalan lagi di lautan pasir yang sudah mulai di penuhi oleh pengunjung, dengan tenaga yang sudah agak loyo kita terus berjalan., di tengah-tengah perjalanan sinta kebelet pipis yang sudah mencapi setadium 5 ndak bisa di bendung dan tanpa pikir panjang sinta dengan semangatnya jalan menuju rerimbunan pohon cemoro langsung ngewes.......... legaaaaaaaaaaa
waktu udah siang lalu kita berjalan lagi ke tanjakan aspal yang sangat tinggi menuju parkiran mobil sambil jeprat jepret lagi...
inilah ceritaku liburan ke bromo bersama teman-teman
tunggu cerita selanjutnya asiknya jalan bersama sahabat terimakasih



Minggu, 08 April 2012

Luar Kota

Awal sebuah perjalan yang sangat menyenangkan di tengah gerimisnya hujan pagi aku tetep semangat mancal si hitam ke tempat tinggal mas makmur. Di hari minggu  yang mendung itu kami sengaja untuk melakukan perjalanan menuju Pandaan, Genjotan demi genjotan kami terus maju dan berhasil melewati kota sidoarjo dan  Setiba di pandaan ternyata sudah banyak para pemancal kondang dan ontelnya juga bagus-bagus yang sudah siap mau meluncur menuju kota malang dan sebagian lagi mau naik ke prigen. lalu kami berdua beristirahat sejenak melepas kelelahan sambil melihat-lihat tugu pahlawan 45 yang berdiri tegak di samping terminal pandaan.
Ini foto tugu pahlawan 45 yang pucuknya berdiri tegak burung garuda yang aku ambil dari seberang jalan raya pandaan.
Setelah kami selesai beristirahat mas makmur pergi ninggalin aku menuju masjid besar dan indah yaitu masjid Muhammad Cheng Ho, masjid megah berarsitektur Cina yang terletak di pinggir jalan raya Kasri (jalan raya Pandaan ke arah Surabaya). 
Ini foto masjid Muhammad Cheng Hoo...... 
Dengan berkalungkan sarung biru Di masjid ini mas makmur juga melakukan ibadah sholat dhuka sekitar kurang lebih 1 jam aku menunggu temenku yg lagi khusuk berdoa, setelah selesai menunggu kami berdua keliling masjid dari pojok kiri sampai pojok kanan.
Foto kang makmur setelah selesai ibadah di masjid Cheng Hoo....
Ini foto Kang Bendot Tox lagi duduk bersantai sambil menunggu mas makmur keluar dari toilet.....
Kang makmur gak mau di ajak pulang sebelum bergaya jare.....
Setelah selesai keliling melihat-lihat masjid yang indah ini kami melanjutkan petualangan kita keliling pasar buah pandaan mau ngincipi semua buah yang ada ternyata harganya sangat mahal bagi kita akirnya yaaaaaaaaaaa cuma ngiler aja gak keturutan kepinginane hehehe....
 ayo kita melanjutkan perjalanan kita mas makmur.... kita berdua langsung menuju pasar buah pandaan rencananya mau borong buah ternyata buah yang kami cari tidak ada akhirnya kita cuma memborong kripik telo....setelah puas berkeliling pasar lalu kami leren sejenak sambil menikmati kue....

Saking hause berkeliling pasar mas makmur langsung mengelenggem satu botol mizona...
Setelah bertualang kita di pandaan selesai kita melanjutkan perjalanan....
mas makmur ternyata langsung meluncur ke mbangil pasuruan dan aku meluncur pulang mulai sinilah kami berdua berpisah., sampai jumpa di surabaya lagi kang makmur....
aku dengan sangat santai langsung menggayuh si hitam menuju surabaya, udara sangat panas sihitam terus melaju semakin lama semakin cepat karena jln menuju surabaya turun terus sampai porong, aku baru mulai genjot sihitam dengan sekuat tenagaku supaya cepat sampai dirumah. dan akhirnya dengan sangat ngos-ngosan sampai di rumah dengan bermandikan keringat...
Inilah petualanganku hari minggu ini dengan sihitam..... terima kasih...... 

Jumat, 06 April 2012

Jalan Tanpa Di Rencana

Bertualang. dengan sahabat bersama adalah saat-saat yang menyenangkan. Sekali waktu bagus juga bagi kita menjadi petualang dadakan, tapi jangan lupa persiapan yang baik agar tak menyusahkan. Bertualang bisa dilakukan dengan menjelajah lokasi yang jarang bahkan ndak pernah sama sekali kita kunjungi seperti hutan, sawah, kebun,  perkampungan di belakang mall, dan lain sebagainya. seperti yang saya lakukan pada hari ini saya tanpa ada rencana langsung budal ke candi Pari yang berletak di Dusun Candi Pari Wetan, Desa Candi Pari, Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Melewati jalan raya porong yang ramai dengan mobil-mobil besar, kami berdua tetep terus semangat mencari jalan yang menuju desa candi pari, setelah lama melewati jalanan yang panas dan berdebu akhirnya kami berdua mulai masuk desa yang sejuk melewati sawah-sawah yang hampir siap panen. 

















Sawah hijau rimbun pohon-pohon dan semilirnya angin siang terasa Ndeso banget

  






tidak jauh dari sawah dan kebun tebu sudah terlihat  pintu masuk desa candi pari......

 ini adalah foto gerbang masuk desa candi pari......!! 
Jika kita berkendara sendiri, maka kita dapat mengarahkan kendaraan kita menuju Kolam Lumpur Panas lapindo. Dari sini kita dapat menanyakan lokasi candi ke penduduk setempat yang sangat mengenal candi ini. Jika memakai kendaraan umum, maka kita dari arah Surabaya kita dapat naik bus menuju Pandaan atau bus menuju Pasuruan, bilang turun di porong tepatnya di Tugu Kuning. Dari sini kita dapat naik ojek atau becak menuju candi.

Setelah sampai di depan candi ini kita berdua leren sejenak melepas kelelahan sambil makan rujak ulek....!!
selesai makan kita mulai melihat-lihat sekeliling candi yang indah dan hijau......




Mbak dian sedang bergaya di depan candi pari yang indah









aku juga gak kalah saing ra ketang di bawah panasnya matahari aku juga pingin gaya rek.....








Ini adalah foto pucuk candi yang aku ambil dari dalamnya candi.......




wah mantap jee.....











aku juga pengen coi gaya titik.....!!












Sebelum pulang aku peluk dulu ayaaaaaaaaaaaaamku hehehe











Bagaimanapun juga, Candi Pari sebenarnya sangat cocok dijadikan sebagai tempat rekreasi alternatif, Candi Pari  memiliki taman yang tertata beserta kamar mandi, O, Ya, jangan lupa juga berkunjung ke  Candi Pari. tenan lo tempate ashik sejuk dan nyaman.....

Sabtu, 17 Maret 2012

"Mancal Dewe'an"

Saat tidak punya tujuan mau mancal kemana, Saya sendiri langsung genjot si hitam menuju  tempat tinggal Temen saya Tiwi alias preti yang berada di Perum sumput asri jl. Manggis 1 block CU no.26 ternyata cukup menarik untuk dijelajahi dengan bersepeda  biasanya saya bangun pagi dan bersepeda dengan Suroboyokukusayank dengan rute yang ditempuh cukup jauh,  di pagi tadi aku harus ngontel dewe'an melewati ramainya jln raya driyorejo,
ini foto jln raya driyorejo jln menuju rumah preti

di pagi tadi baru pertama kalinya saya melewati jalan-jalan tersebut, untuk menuju rumah temenku walaupun sampai kelanjam lumayan cukup agak jauh tapi ternyata dibeberapa tempat mempunyai pesona tersendiri di pagi hari. Ketika saya mulai mengayuh sepeda, udara masih dingin dan segar, kira-kira pukul lima pagi..Jarak demi jarak aku tempuh, mengayuh sepeda dengan pelan.Waktu yang kutempuh otomatis bertambah panjang, tapi disinilah saya menemukan 'sesuatu' Ketika melewati area persawahan saya menikmati indahnya 'green view' di pagi hari, ditambah lagi tepat saat matahari mulai terbit.. Merasa jarang-jarang menikmati pemandangan seperti ini, saya pun tidak mau ketinggalan untuk mengambil gambar..



Pemandangan hijau area persawahan benar-benar menyegarkan mata di pagi hari, bau embun yang masih segar mampu menyegarkan pikiran saya, setidaknya menikmati alam sejenak dan melupakan stress  Paling tidak hari itu saya masih bisa bersyukur menikmati ciptaan-Nya, yang menurut saya "Menakjubkan".
setelah selesai aku menggayuh spedahku lagi dengan pelan menuju rumah temenku sampai di depan SDN 2 Sumput aku berhenti dan menelpon preti... alhasil akhirnya sampai di rumah preti tepat pukul 06:10 setelah lama ngobrol, crita, dan saya langsung mancal spedahku lagi menuju pulang dan di antrkan preti sampai jalan raya, sebelum pulang setelah preti kembali kerumah aku sempat mengambil gambar pintu masuk sumput asri
foto gerbang pintu masuk Sumput Asri, sungguh kata yang sangat bermakna.
aku melanjutkan perjalanan pulang melewati pt. smb tempat masku bekerja dan sambil jalan sempat jepret pintu masuk pt smb.
  dan aku terus memutar ger ontelku putaran demi putaran akhirnya sampai juga di rumah dengan bercucuran keringat.
inilah critaku minggu ini tgl 18-03-2012 selesai.

Minggu, 19 Februari 2012

"Masa Smk"

    Tidak terasa ya waktu berlalu begitu cepat. Banyak hal sebenarnya yang telah terlewati dalam hampir 2 tahun ini. boleh kubeberkan sedikit. Aku lulus Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 2010, Aku telah meninggalkan masa SMK-ku, masa-masa yang paling indah dan tak akan mungkin bisa dilupakan sampai kapan pun. Memang sedih rasanya ketika menyadari diriku sudah tidak lagi mengenakan seragam putih abu-abu. Tidak lagi berangkat ke sekolah. Tidak lagi bersua dan bersenda gurau dengan teman-teman sekelas atau sekedar duduk-duduk di warung makan mbok Dasri itu. Ingin rasanya mengulang masa-masa itu, tapi siapa yang mampu mengembalikan waktu? Hanya kenangan yang tersisa. Dimanakah kalian sekarang teman-teman?, Kami berpisah sekitar dua tahun ini. kabarnya, ada yang kerja di Jakarta, di Surabaya, ada juga yang berangkat ke Pelaminan serta ada seorang teman sekelasku yang melanjutkan sekolahnya di Universitas di kota kami, Pacitan. Sedang aku sendiri tinggal di Surabaya, mencoba meraih kesempatan-kesmpatan untuk aku bisa terus berkembang. Ingin terus belajar, menuntut ilmu di luaran.

   Teringat, lebih dari lima tahun yang lalu. Di saat aku dengan beberapa teman-temanku mendaftar di sebuh SMK Taruna Sudirman Jurusan Tata Busana (TBS) sebagai angkatan pertama. Bermacam-macam lulusan tahun lawas, Aku sendiri lulus SMP tahun 2003, ada juga yg baru lulus SMP, ada juga yang lulusan dari kejar paket, Kami semua Mengikuti seleksi yang tidak begitu rumit. 
Rupanya di tengah-tengah pembelajaran ada masalah yang kita hadapi,  SMK tempat kita belajar mau bubar karena di buat masuk pagi siswa-siswinya yang rajin tapi pengajarnya tidak ada, terus di rapatkan sekolahnya di masukkan sore para siswanya yang tidak ada. tapi kami semua masih tetep rajin kesekolahan sampai kelas dua, melihat semangat belajar kami semua para pendiri SMK taruna sudirman akhirnya memindahkan kita semua bergabung ke SMKN3 Pacitan yang berada di pp al-fattah desa tahunan, dulu katanya kita ke tahunan cuma praktek saja tapi ternyata tidak, kita semua di pindah sekolah. di SMKN3 Pacitan yang berada di pp al-fattah desa tahunan ini ada dua jurusan diantaranya  Otomotif dan Tata Busana, kami digabungkan menjadi satu kelas kita semua sangat sulit untuk menyesuaikan dengan mereka, waktu terus berjalan sedikit demi sedikit mengenal satu sama lain dan aku bersama mereka diterima menjadi siswa-siswi dengan perasaan gembira. Mengenal teman-teman baru, guru-guru baru dan permasalahan-permasalahan yang sering terjadi dan terasa semakin rumit.
masa transisi dari baik menjadi lebih baik Di kelas, aku dan mereka berbaur untuk belajar bersama, berbagi pengetahuan atau saling menyontek pas lagi semesteran kami sangat kompak sekali. kita semua mengobrol sepuas hati, bercanda, tersenyum sinis atau manis dan tertawa kecil atau keras semua itu ada disana. Indah!

Ini adalah salah satu foto bersama Kegiatan Pramuka yang di pimpin 
Kak Heri & Bung Yahmin
di kali deket gunung melong.....

















melatih keberanian menyeberang kali melewati tambang.......









Dan ini  foto Bersama setelah upacara pembubaran selesai kegiatan berpramuka......!!
    Sekarang ini saya, rindu dengan masa indah itu, masa dimana banyak yang saya dapatkan, banyak yang saya rasakan Sedangkan sekarang ini, insya’allah baik dan harus selalu saya syukuri apa yang ada. Setalah lulus sekolah menengah atas, saya melanjutkan kuliah Diploma 3 dengan jurusan komputer informatika di Institut Pembangunan Surabaya IP. Sahabat-Sahabatku….. selamat melanjutkan langkahmu, selamat berjumpa lagi di tangga kesuksesan, dalam senyum yang lebih indah…..
Salam sejahtera .....!!